PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAK ORGANIK DAN NON ORGANIK PADA MASYARAKAT DESA PARANGTRITIS YOGYAKARTA

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ika Wulandari

Abstract

Kegiatan ini dilakukan untuk menjawab permasalahan di Desa Parangtritis sebagai salah satu desa wisata di Yogyakarta terkait sampah yang menumpuk. Sampah jika diolah dengan benar akan menambah nilai ekonomi dan harga jual. Pengabdian dilakukan oleh Tim PPK Ormawa HMPS Akuntansi Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan edukasi, pengetahuan dan keterampilan warga desa Parangtritis dalam mengolah sampah organik dan non organik. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan penyuluhan. Penyuluhan dilakukan untuk memperkenalkan sampah dan pemanfaatannya. Pelatihan yang dilakukan adalah pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) ,Ecobrick dan Paving Block. Pelatihan dilaksanakan pada bulan Juli, Agustus dan September 2023 dengan melibatkan 20 warga desa Parangtritis. Secara keseluruhan, kegiatan berjalan dengan baik karena sudah mencapai target yang ditentukan oleh Tim PPK Ormawa. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap pemanfaatan sampah menjadi 82%. Terjadi peningkatan keterampilan peserta dalam mengolah sampah menjadi Pupuk Organik Cair menjadi 85%, peningkatan keterampilan pembuatan Ecobrick adalah 86% dan pembuatan Paving Block meningkat menjadi 80%. Dampak yang diharapkan dari pelatihan ini adalah mampu meningkatkan nilai ekonomi sampah, penghematan dan peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##