Analisis SWOT Pada Desa Wisata Rumah Domes Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman
Keywords:
Desa Wisata Rumah Domes, SWOT, strategi agresifAbstract
Pada tahun 2006, Provinsi DI Yogyakarta mengalami gempa yang berkekuatan 5,9 SK. Hal ini mengakibatkan banyak bangunan yang roboh sehingga pemerintah memberikan bantuan Pembangunan rumah dengan bentuk dome. Rumah bantuan ini dikenal dengan sebutan rumah domes yang ternyata menarik perhatian Masyarakat luar karena bentuknya yang unik sehingga menarik banyak orang untuk berkunjung. Inilah yang menjadikan rumah domes sebagai desa wisata. Namun seiring berjalannya waktu Desa Wisata Rumah Domes mulai sepi karena tidak ada aktivitas wisatawan dan sekarang kondisinya hanya seperti perkampungan pada umumnya. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisisfaktor eksternal berupa peluang dan ancaman serta faktor internal berupa kekuatan dan kelemahan Desa Wisata Rumah Domes dan mengetahui strategi pariwisata yang tepat bagi pengembangan Desa Wisata Rumah Domes. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan skor IFAS sebesar 0,11 dan skor EFAS sebesar 0,43. Kemudian berdasarkan hasil bobot dan rating pada aspek internal factor mengindikasikan bahwa Desa Wisata Rumah Domes berada pada kuadran I yang mendukung adanya strategi agresif yang mengkombinasikan yang digunakan untuk memaksimalkan kekuatan dan peluang dalam mengembangkan Desa Wisata Rumah Domes. Untuk memaksimalkan kekuatan dan peluang perlu adanya kerjasama dengan sekolah-sekolah untuk mengadakan kegiatan study tour mengenai simulasi gempa karena karena Desa Wisata Rumah Domes memiliki video edukasi simulasi gempa, kerjasama membuat paket wisata dengan objek wisata disekitar agar Desa Wisata Rumah Domes menjadi destinasi berikutnya untuk dikunjungi wisatawan, kerjasama membuat event dengan objek wisata sekitar dimana dapat memanfaatkan lapangan yang luas dan membuka kesempatan KKN bagi mahasiswa sebagai pemandu wisata dan admin sosial media agar dapat membantu pengelolaan desa wisata dan promosi.