Pengaruh Variasi Penambahan Sampah Buah Pinus Terhadap Sampah Plastik HDPE Melalui Proses Pirolisis Sebagai Bahan Bakar Alternatif

Abstract

Cara untuk menangani limbah yang memiliki nilai tambah adalah mendegradasi secara panas
(thermal) melalui proses pirolisis. Percobaan pirolisis sampah buah pinus dan plastik HDPE
dilakukan untuk mengkaji pengaruh penambahan sampah buah pinus variasi 25%, 50%, 75%
terhadap sampah plastik HDPE melalui pirolisis dengan parameter massa jenis, viskositas, dan nilai
kalor. Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan katalis alumina silika seberat 20 gram. Pirolisis
dilakukan pada suhu 450ºC dengan waktu pembakaran 0-120 menit dengan interval waktu
pengukuran yaitu 10 menit, massa sampah yang digunakan 500 gram. Nilai massa jenis yang
dihasilkan dari bahan bakar cair variasi sampah buah pinus sebesar 25% dan sampah plastik HDPE
dengan berat total pembakaran 500 gram memiliki nilai massa jenis yang lebih tinggi sebesar 627,7
kg/m3
, sedangkan bahan bakar cair yang dihasilkan dari proses pirolisis variasi sampah buah pinus
sebesar 50% dan sampah plastik HDPE dengan berat total 500 gram memiliki nilai massa jenis
sejumlah 598,076 kg/m3
, dan bahan bakar cair yang dihasilkan dari proses pirolisis variasi sampah
buah pinus sebesar 75% dan sampah plastik HDPE dengan berat total 500 gram memiliki nilai massa
jenis yang lebih rendah sejumlah 588,235 kg/m3
. Nilai viskositas yang dihasilkan dari bahan bakar
cair sampah buah pinus sebesar 25% dan sampah plastik HDPE dengan berat total pembakaran 500
gram menghasilkan nilai viskositas yang lebih tinggi sebesar 54,2 mm2
/s, sedangkan bahan bakar
cair yang dihasilkan dari proses pirolisis variasi sampah buah pinus sebesar 50% dan sampah plastik
HDPE dengan berat total 500 gram memiliki nilai viskositas sejumlah 43,0 mm2
/s, bahan bakar cair
yang dihasilkan dari proses pirolisis variasi sampah buah pinus sebesar 75% dan sampah plastik
HDPE dengan berat total 500 gram memiliki nilai viskositas yang lebih rendah sejumlah 17,4 mm2
/s.
Nilai kalor yang dihasilkan dari bahan bakar cair sampah plastik buah pinus dan sampah plastik
HDPE dengan variasi sampah buah pinus 25% memiliki nilai kalor 10103,1858 cal/g, untuk nilai
kalor yang dihasilkan dari bahan bakar cair sampah plastik buah pinus dan sampah plastik HDPE
dengan variasi sampah buah pinus 50% memiliki nilai kalor 9219,4556 cal/g, sedangakan nilai kalor
yang dihasilkan dari bahan bakar cair sampah plastik buah pinus dan sampah plastik HDPE dengan
variasi sampah buah pinus 75% memiliki nilai kalor 5111,3044 cal/g.
Kata kunci: Pirolisis, sampah buah pinus, sampah plastik HDPE, katalis alumina silika, karakteristik
bahan bakar.