Perbandingan Volume pada Pekerjaan Struktural dengan Building Information Modeling

Authors

  • Nor Layyinatul Anggaraini Universitas Tidar
  • Dwi Sat Agus Yuwana Universitas Tidar
  • Achmad Rafi’ud Darajat Universitas Tidar

DOI:

https://doi.org/10.31002/rice.v6i2.347

Keywords:

BIM, efisiensi, pembesian, pembetotan, Revit 2021

Abstract

Perkembangan BIM (Building Information Modeling) di Indonesia belum banyak digunakan dan masih terbatas dalam penerapannya. BIM dikenal sebagai perwakilan digital yang dari karakter fungsional maupun karakter fisik dari suatu bangunan. Salah satu kegunaan BIM untuk meningkatkan efisiensi untuk perhitungan kuantitas pekerjaan. Salah satu software yang mampu membantu untuk mendesain, mensimulasi, dan memvisualisasi bangunan yang lebih baik yaitu software Revit. Metode yang digunakan adalah BIM untuk mengetahui efektifitas pekerjaan dibandingkan dengan metode manual. Perhitungan dilakukan dengan memodelkan kembali gambar Detailed Engineering Design (DED) 2D ke gambar 3D dengan menggunakan software Revit 2021. Hasil penelitian didapatkan efisiensi volume beton perbedaan selisih terbesar pada kuantitas beton terjadi pada komponen struktur balok, yaitu sebesar 16,68%, sedangkan perbedaan selisih terkecil terjadi pada struktur fondasi (pile cap), yaitu sebesar 0,01%. Efisiensi volume pembesian perbedaan selisih terbesar terjadi pada komponen struktur balok, yaitu sebesar 9,61%, sedangkan komponen pekerjaan struktur yang memiliki efisiensi selisih paling kecil adalah plat lantai, yaitu sebesar 0,61%. Antara kedua metode tersebut, metode BIM mempunyai tingkat akurasi rata-rata lebih baik daripada metode manual.

References

Statistik, B. P. (2020). Indikator Konstruksi, Triwulan III-2020. Katalog: 6302002. ISSN: 1979-8024.

Ide.com, J. (2021). Tutorial Revit Bahasa Indonesia/Pengertian dan Sejarah Revit Autodesk.

Fitriani, H. (2021). Analisis Persepsi Perusahaan Architecture, Engineering, Construction (AEC) terhadap Adopsi Building Information Modeling (BIM). Jurnal Media Teknik Sipil, 19(1), hal. 25–32. ISSN: 2597-7660.

PUPR, K. (2018). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 22/PRT/M/2018 Tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara (Nomor 22/PRT/M/2018).

Rahmiyumna, I. (2021). Analisa Perbandingan Perhitungan Volume Beton dan Baja Tulangan Metode Konvensional dan Building Information Modelling (BIM) dengan Menggunakan Software Tekla Struktur 2021. Tugas Akhir Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta..

Yulyardi, L. (2017). BIM (Tekla) for the Accountable Infrastucture’s Construction Advancement. Trimble.

Apriansyah, R. (2021). Implementasi Konsep Building Information Modelling (BIM) dalam Estimasi Quantity Take Off Material Pekerjaan Struktural. Tugas Akhir Teknik Sipil Universitas Islam Indonesia.

Zain, H. A., Mulyono, B., & Sudibyo, G. H. (2022). Analisis Perbandingan Efektifitas Metode Konvensional dan BIM pada Elemen Struktur Beton (Studi Kasus Gedung Pelayanan Pendidikan Fisip Unsoed). DISPROTEK, 13(1), 37–44.

Downloads

Published

2023-02-06 — Updated on 2023-02-06

Versions